Tingkatkan Ketahanan Pangan, Lapas Banjarbaru Panen 100 Kilogram Kacang Tanah

Daftar Isi

FAKTATREN - Sebanyak 100 kilogram kacang tanah berhasil di panen jajaran Pejabat Struktural Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Banjarbaru bersama Warga Binaan. Panen ini berlangsung di lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Sentra Buah, Sabtu (2/11).

"Kacang tanah ini dipanen setelah berumur sekitar 90-120 hari sejak bibit ditanam. Pemupukan yang tepat dan perawatan yang baik akan membantu meningkatkan hasil panen dan kualitas kacang tanah," jelas Kepala Subseksi Kegiatan Kerja, Ady Tri Markowo, usai kegiatan panen.

Ady menambahkan, menanam kacang tanah menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi Warga Binaan, pasalnya cara menanamnya pun terbilang tidak sulit. 

"Warga Binaan menikmati setiap aspek tumbuh kembang kacang tanah, mulai dari persiapan media tanam, penanaman, perawatan hingga panen. Semoga ilmunya bermanfaat bagi mereka yang mau belajar dan mau maju," harapnya.

Hasil panen tersebut, diungkapkan Ady, akan dipasarkan ke mitra Lapas.

"Hasil penjualannya, sebagian disetorkan ke Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), beli bibit baru, dan premi untuk Warga Binaan yang bekerja dan produktif," ungkap Ady.

Sementara itu, Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja, Bagus Paras Etika, mengapresiasi keproduktifan Warga Binaan melalui panen itu. 

"Dengan panen ini, mereka telah membuktikan keuletan, kesabaran, dan kerja keras dalam mengikuti program pembinaan kemandirian. Kita turut bangga dengan keberhasilan panen tersebut, mereka semua hebat," pujinya.

Bagus juga menyampaikan program pembinaaan kemandirian yang digelar bagi Warga Binaan bertujuan untuk menyukseskan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menimipas), salah satunya terkait ketahanan pangan. Ia pun berharap Warga Binaan terus bersemangat dalam berkarya dan menghasilkan produk pertanian.

"Panen ini jadi bukti bahwa Lapas Banjarbaru mendukung penuh 13 Program Akselerasi bapak Meniimpas. Maka dari itu, kedepan kita akan terus bersinergi dengan para stakeholder dan melibatkan lebih banyak Warga Binaan lagi guna meningkatkan ketahanan pangan. Semoga Warga Binaan tidak pernah surut semangatnya untuk terus memperbaiki diri dengan cara-cara yang positif," harap Bagus.**

Posting Komentar